Benchmarking JDIH UIN Sunan Gunung Djati Bandung Ke Universitas Tidar Dalam Rangka Menambah Wawasan Dan Meningkatkan Kinerja Pengelola Jaringan Dokumentasi Dan Informasi Hukum UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Magelang, 22 November 2024 – Dalam rangka memperluas wawasan dan meningkatkan kualitas pengelolaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum (JDIH), delegasi dari JDIH Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung melakukan kunjungan benchmarking ke JDIH Universitas Tidar (UNTIDAR). Delegasi tersebut terdiri dari Rachmat Jaenal Abidin, S.T., M.T. selaku Wakil JDIH UIN Bandung, dan Iwan Taufik Hidayat, S.H. sebagai Tim IT JDIH UIN Bandung.

Kunjungan ini disambut langsung oleh Yogi Prayogo, S.H., M.H., selaku Sekretaris JDIH Universitas Tidar, beserta tim pengelola JDIH UNTIDAR.

Tujuan utama kegiatan ini adalah untuk memperkaya wawasan dan mengoptimalkan kinerja pengelolaan JDIH UIN Bandung. Dalam kesempatan tersebut, delegasi UIN Bandung dan JDIH Universitas Tidar mendiskusikan sejumlah agenda strategis, antara lain:

  1. Pengembangan Aplikasi JDIH: Diskusi terkait inovasi teknologi untuk mempermudah akses informasi hukum bagi masyarakat.
  2. Penyusunan dan Penyesuaian SOP JDIH: Membahas tata kelola yang lebih efisien dan sesuai standar nasional.
  3. Evaluasi Pengelolaan JDIH UIN Bandung Tahun 2023: Analisis atas capaian dan tantangan yang dihadapi selama tahun berjalan.
  4. Pengisian e-Report JDIHN Tahun 2024: Konsultasi teknis mengenai pelaporan elektronik untuk mendukung transparansi dan akuntabilitas.

Rachmat Jaenal Abidin menyampaikan harapannya bahwa kunjungan ini dapat menjadi inspirasi dalam meningkatkan profesionalitas pengelolaan JDIH di UIN Bandung. “Melalui benchmarking ini, kami berharap dapat mengadopsi praktik terbaik dari JDIH UNTIDAR dan menerapkannya untuk meningkatkan layanan dokumentasi hukum yang lebih efektif dan responsif,” ujarnya.

Sementara itu, Yogi Prayogo, S.H., M.H. mengapresiasi kunjungan ini sebagai bentuk sinergi antarperguruan tinggi dalam mendukung penguatan jaringan dokumentasi hukum. “Kami senang dapat berbagi pengalaman dengan tim JDIH UIN Bandung dan berharap kolaborasi ini membawa manfaat bagi kedua belah pihak dalam meningkatkan kualitas layanan informasi hukum,” tuturnya.

Kegiatan ini berlangsung dengan suasana diskusi yang produktif dan kolaboratif. Kedua pihak sepakat untuk terus menjalin komunikasi dan kerja sama demi pengembangan JDIH yang lebih baik di masa mendatang.